Bengkulu Utara ( Humas ) - Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 2 Bengkulu Utara menggelar acara perpisahan kelas IX Tahun Ajaran 2023/202 dengan melepas 155 siswa kelas IX. Acara dilaksanakan di lapangan MTs N 2 Bengkulu Utara, Selasa (21/5/2024)
Acara digelar dengan dihadiri oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara Dr.H.Nopian Gustari,S.Pd.I,M.Pd.I, Kepala Sekolah yang ada di Kecamatan Ketahun dan Pinang Raya, Kepala Desa Giri Kencana, Dan Ramil Ketahun, Kapolsek Ketahun, dan wali siswa kelas IX.
Perwakilan wali siswa kelas IX menyampaikan rasa terimakasih kepada Kepala Madrasah MTs N 2 BU, dewan guru dan staf TU yang telah memimbing anak-anaknya selama kurang lebih 3 tahun.
Kepala Madrasah MTs N 2 BU, Eli Rina, M. Pd mengatakan bahwa perpisahan bukanlah akhir dari segalanya. Dirinya berharap kelak anak- anak yang telah lulus diterima di sekolah yang mereka inginkan dan menjadi insan yang berguna bagi nusa dan bangsa serta agama.
"Alhamdllah anak-anak kita lulus 100% pada tahun ajaran 2023/2024. Itu berkat usaha antara siswa dengan guru yang berjalan dengan baik. Semoga nantinya mereka dapat melanjutkan ketingkat berikutnya dengan membawa harum nama MTs N 2 BU ini," jelas Eli Rina, M. Pd.
Pada kesempatan ini Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara, H Nopian Gustari berpesan kepada siswa-siswi Madrasah yang hari ini dilepas agar dapat terus melanjutkan pendidikanya ke jenjang yang lebih tinggi, dan tetap semangat dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.
“Selamat untuk anak-anaku semua, yang pada hari ini di lepas Jangan cepat berpuas diri dengan pendidikan yang sudah kita raih saat ini, jangan sampai putus sekolah, lanjut kan Pendidikan sesuai dengan kemampuan dan minat kita masing-masing, semangat untuk berjuang itu sangat dibutuhkan . “Pesannya.
Disamping itu, , H. Nopian juga berharap kepada wali murid agar jangan pernah ragu untuk menyekolahkan anak-anaknnya ke Madrasah.
“Kedepan kita akan upayakan agar madrasah bisa lebih baik kedepanya dan lebih meningkatkan kinerja dalam dunia pendidikan, agar Madrasah kebanggaan kita ini tetap eksis dan menjadi pilihan masyarakat mempercayakan anaknya untuk menempuh pendidikan di Madrasah,” tutupnya.